Setelah dilantik oleh komisioner OJK, mereka berjanji akan melindungi Indonesia dari dampak resesi global

Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) periode 2022 - 2027 yang baru saja dicanangkan, berjanji akan mengatasi risiko dampak inflasi yang tinggi dan resesi global (stagflasi) terhadap sektor keuangan. sektor jasa dan perekonomian Indonesia.

Ketua DK OJK 2022-2027 Mahendra Siregar mengatakan pihaknya akan fokus mengimplementasikan sejumlah strategi kunci perjuangan mengambil langkah-langkah yang membawa perekonomian dunia menjadi negara stagflasi dan kemungkinan dampaknya bagi Indonesia,” katanya dalam konferensi pers, Rabu (20/7). Kedua: Selalu berkoordinasi erat dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Bank Indonesia (BI) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dalam forum Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK).

Namun, Mahendra optimistis Indonesia dapat menghindari ini. Sekalipun risiko stagflasi global tidak dapat dihindari.

'Karena meskipun stagflasi global tampaknya tak terhindarkan, situasi Indonesia saat ini diharapkan dapat membatasi atau menghindari risiko stagflasi terbesar,' katanya. p>

Selain itu, Mahendra juga mengatakan pihaknya berkomitmen dan menegaskan kembali posisi OJK sebagai mitra strategis pemerintah dalam pengaturan dan pengawasan industri jasa keuangan. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan pergerakan ekonomi yang lebih cepat dan berkelanjutan.

'Kami secara proaktif akan memperkuat posisi kami sebagai direktur, penggerak dan mitra yang baik bagi industri. sama terus memperkuat

Mahendra menjelaskan bahwa DK OJK juga menekankan pentingnya penguatan pengaturan dan pengawasan terintegrasi di sektor jasa keuangan, termasuk pengaturan dan pengawasan di sektor perbankan, pasar modal, dan non-perbankan (IKNB). ) dan kepatuhan.

Sebagai langkah awal, OJK akan mendorong sistem perizinan, ratifikasi, dan persetujuan satu pintu dengan layanan yang lebih cepat dengan tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian.

Selain itu, OJK akan terus memperkuat pemajuan prinsip-prinsip tata kelola bagi seluruh perusahaan jasa keuangan untuk mempercepat pemulihan ekonomi, memperkuat ekonomi digital, dan keuangan berkelanjutan.

Mahendra Health h Pertumbuhan dan kinerja industri jasa keuangan akan sangat menentukan keberlangsungan pertumbuhan sektor riil, termasuk UMKM. Dengan begitu, kesempatan kerja dan daya beli masyarakat meningkat.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua OJK periode 2022-2027 Mirza Adityaswara menyatakan, pihaknya akan terus melakukan pembenahan dan penyempurnaan seiring perubahan perilaku internal. .